Wedang Angsle
Siapa sih yang tidak mengenal wedang angsle? Salah satu minuman favorit orang-orang dikala musim mulai berubah dingin ini memang selalu jadi idola banyak orang. Karena wedang angsle adalah salah satu minuman yang bisa menghangatkan tubuh.
​
Di masa dahulu, penjual wedang angsle berkeliling perkampungan hanya pada malam hari saja untuk menjajakan angsle. Karena minuman ini memang sangat cocok jika disajikan pada malam hari ataupun musim hujan yang dingin. Hal itu dikarenakan kuliner satu ini memang berasal dari kota Malang, Jawa Timur. Jadi tidak heran jika masyarakat kota Malang memiliki kuliner yang sesuai dengan kondisi suhu disana. Dan salah satunya adalah wedang angsle.
​
Bahan Isian:
-
100 gram beras ketan putih
-
50 gram sagu mutiara
-
50 gram kacang hijau
-
2 lembar roti tawar (buang bagian tepi, lalu potong dadu)
-
100 gram kacang tanah sangrai
​
Bahan Kuah:
-
1 1/2 liter santan encer
-
200 gram gula pasir
-
2 lembar daun pandan
-
1 sdt garam
-
5 cm jahe (memarkan)
​
Cara Membuat:
-
Kukus beras ketan putih hingga matang, lalu sisihkan.
-
Rebus kacang hijau dan sagu mutiara dalam panci yang berbeda. masak hingga matang, lalu sisihkan.
-
Didihkan santan encer bersama daun pandan, gula pasir, garam dan jahe. Lalu aduk perlahan agar santan tidak pecah.
-
Susun ketan kukus, kacang hijau, sagu mutiara di dalam mangkuk. Lalu tuangkan kuah wedang angsle diatasnya.
-
Tambahkan potongan roti tawar, kacang tanah sangrai dan putu mayang. Setelah itu sajikan selagi hangat.